Rabu, 03 Juni 2009

Kacau



Tindih menindih kian sengkarut
Pedih tersembilu di sudut kelu
Tatas merentas doa tersebut
Nurani lunglai tertunduk membisu

Apatah yang kau cari, tuan diraja?

Jiwa Negeriku hancur terburai
Airmata mengalir enggan merinai
Surya terpejam kian tercerai
Tersekat awan pun, batin terkulai

Inikah tanda hujah* imanku
Luruh meretak cerminan rupa
Gelap kupandang cermin akhlakku
Benar salah biaskan cahaya

Lihat tuan, debu mengabu
Cekat melekat mengusir terang
Sulit terpilah sirupa jalang
Juang lara resah bergelimpang

_________________________________________________________________________________
@ lifespirit 18.10.08/4.6.09 ( dipertegas dalam puisi " Hilang Basmalah " by lifespirit 2011 )


Hujah* = alasan , tanda, bukti

4 komentar:

okokoko mengatakan...

hallo boz

Imron Tohari mengatakan...

halo juga valent

Salam lifespirit!

@pRodh3ta mengatakan...

kyaaaa....

kak MaHi.. komennya nggak ada yang lain ya ^_^..

Imron Tohari mengatakan...

Hahaaaaa....
begitulah mawar hitam, Ilan.

Salam lifespirit!